Bolehkah Makan Jambu Biji Saat Hamil? Bolehkah.Com – Ketika Anda sebagai ibu hamil menanyakan tentang bolehkah makan jambu biji saat hamil, maka artikel kali ini akan menjawab pertanyaan tersebut.
Jambu biji merupakan buah-buahan berair dan mengandung banyak nutrisi yang dibutuhkan ibu hamil.
Meskipun begitu, tidak sedikit yang berpendapat bahwa jambu biji sebaiknya tidak dikonsumsi oleh ibu hamil. Kenapa begitu?
Untuk lebih jelasnya simaklah penjelasannya dibawah ini:
Daftar Isi:
Manfaat Jambu Biji
Jambu biji dikenal oleh masyarakat luas sebagai buah yang kaya manfaat dan memiliki tekstur dan rasa yang segar.
Kesegaran jambu biji membuatnya mudah untuk diolah menjadi bahan makanan atau minuman, sehingga lebih mudah dimakan, diminum dan dicerna.
Jambu biji mengandung berbagai macam khasiat karena kandungannya yang kaya nutrisi.
Nutrisi yang terdapat pada jambu biji antara lain adalah; vitamin C, zat besi, asam folat, kalsium, serta kaya akan serat.
Tidak hanya itu, berikut adalah manfaat-manfaat yang dapat didapat oleh ibu hamil dengan mengkonsumsi jambu biji:
-
Menyembuhkan sembelit
Ibu hamil sangat rentan terkena sembelit dan merupakan penyakit yang biasa terjadi pada ibu hamil.
Maka dari itu jambu biji merupakan salah satu obat alternatif alami yang dapat digunakan sebagai obat sembelit.
Sembelit dapat terjadi karena tubuh kekuarangan asupan cairan yang membuat feses menjadi keras sehingga sulit untuk dikeluarkan.
Apabila dipaksa akan menimbulkan ambeien.
Jambu biji kaya akan serat yang dapat berkhasiat sebagai pengganti cairan dalam tubuh sehingga melunakkan feses dan membuat buang air besar menjadi lancar.
-
Mengandung vitamin C
Jambu biji mengandung vitamin C yang memiliki banyak kegunaan.
Kegunaan-kegunaan tersebut adalah meningkatkan sistem imunitas tubuh sehingga virus tidak mudah masuk ke dalam tubuh ibu hamil yang dapat berbahaya bagi janin.
Vitamin C juga merupakan zat yang berperan untuk menangkap serta menetralkan radikal bebas.
Sehingga penyakit kronis seperti penyakit jantung, Alzheimer, dan tekanan darah tinggi pun dapat dicegah.
-
Baik bagi janin
DI dalam jambu biji terdapat asam folat. Asam folat yang terdapat pada jambu biji berperan penting untuk meningkatkan perkembangan janin.
Apabila janin tidak mendapatkan asupan asam folat yang cukup, maka bayi yang terlahir dapat beresiko mengalami kecacatan.
Maka dari itu jambu biji adalah salah satu solusi pencegahannya.
Asupan asam folat yang cukup juga dapat mengurangi kemungkinan seorang anak menjadi autis.
-
Menghindarkan dari anemia dan osteoporosis
Ibu hamil rentan terkena anemia dan osteoporosis karena asupan energi sang ibu diserap oleh janin.
Maka dari itu, jambu biji adalah salah satu solusi untuk pencegahannya.
Zat besi yang terdapat pada jambu biji dapat mencegah anemia sedangkan kalsium dapat mencegah osteoporosis serta gigi keropos.
Efek Samping Jambu Biji
Jambu biji merupakan buah yang kaya nutrisi dan kaya manfaat, namun untuk jumlah konsumsinya pun perlu dibatasi agar tidak mendapatkan dampak negatifnya.
Dampak negatif dari jambu biji adalah dapat menyebabkan diare apabila dikonsumsi terlalu banyak.
Telah disebutkan diatas bahwa jambu biji kaya akan serat sehingga dapat mengatasi sembelit dengan melunakkan feses.
Namun apabila terlalu banyak serat yang masuk maka feses akan menjadi cair dan menimbulkan diare atau mencret.
Jambu biji juga dapat menyebabkan gigi berlubang apabila dimakan beserta bijinya.
Baca juga:
Bolehkah Makan Jengkol saat Hamil?
Bolehkah Makan Jambu Biji saat Hamil? Kesimpulan
Jambu biji memang merupakan buah yang segar dan memiliki banyak manfaat yang berkhasiat bagi tubuh terutama bagi ibu hamil yang membutuhkan banyak asupan nutrisi.
Namun ada baiknya untuk tidak mengkonsumsinya terlalu banyak agar tidak menimbulkan dampak negatif seperti yang telah disebutkan.
Kesimpulannya, jawaban dari bolehkah makan jambu biji saat hamil adalah boleh, namun harus dibatasi agar calon ibu tetap sehat demi si kecil.
Source: hamil, ibu-hamil, alodokter
Yuk, Bagikan pada Orang Terdekat!